Pilih produk yang ingin anda beli. Klik Detail, lalu klik tombol Add to Cart
Klik tombol View Your Cart yang ada di atas halaman (header) sehingga muncul pop up keranjang belanja. Klik tombol Check Out With
Isikan alamat tujuan pengiriman, kemudian klik tombol Terapkan untuk menampilkan opsi layanan pengiriman yang diinginkan. Pilih salah satu layanan pengiriman. Kemudian Isi detail pengeriman seperti nama, nomor telpon dan lain-lain.
Kirim bukti transfer di halaman Konfirmasi Transfer. Bukti transfer berformat gambar dan tidak lebih dari 100MB
Untuk melihat status pesananmu, bisa melalui email atau ke halaman Cek Status Pesananku
Kategori Buku | : Non Fiksi |
Penulis | : Bambang Eka Purnomosidi |
Jumlah Halaman | : 95 halaman |
Dimensi | : 14 x 20 cm |
ISBN | : 978-623-247-415-4 |
E-ISBN | : 978-623-247-414-7 |
Tahun Terbit | : 2021 |
Editor | : |
Desain & Penata Letak | : |
Cerita rakyat merupakan salah satu identitas suatu daerah. Pun Boncel / Dalem Boncel Bupati Caringin misalnya adalah cerita rakyat yang berasal dari Kabupaten Pandeglang Meskipun cerita ini sering diklaim oleh daerah lain, dengan menciptakan versi dan variasi cerita yang beragam, tetapi kita harus berani menyatakan dan mengatakan bahwa cerita Dalem Boncel berasal dari Pandeglang. Keberadaan Regent Boncel alias Raden Tumenggung Aria Wiriadijaya yang tercatat dalam sejarah pernah menjabat Regent van het Wester Regentschap ‘Bupati Kabupaten Barat’ Caringin pada 5 Juli 1839 sampai dengan 21 Oktober 1849.Demikian juga dengan keberadaan makam beliau di TPU Cibango Desa Pejamben Kecamatan Carita semakin menguatkan pendapat bahwa cerita Pun Boncel / Dalem Boncel Bupati Caringin memang sungguh berasal dari Pandeglang.
Pada dasarnya sebuah cerita rakyat ingin menyampaikan pesan atau amanat bagi para pembacanya. Bagi warga masyarakat pendukungnya, cerita rakyat dapat menjadi tuntunan tingkah laku dalam pergaulan, sehingga cerita rakyat merupakan pengokoh nilai-nilai budaya yang berlaku dalam masyarakat dan sekaligus berperan sebagai pembentuk budaya masyarakat.
Cerita rakyat yang sarat akan nilai-nilai budaya dan nilai-nilai luhur itu akan tetap lestari apabila kita sebagai masyarakat memiliki kesadaran dan kepedulian yang tinggi untuk senantiasa menjaga dan mempertahankannya sebagai, aset kekayaan budaya bangsa. Oleh karena itu, saya sangat menyambut baik atas terbitnya buku “PUN BONCEL : TRANSLITERASI CERITA BERAKSARA HANACARAKA DAN CATATAN-CATATANNYA”, sebagai sebuah upaya dalam melestarikan nilai-nilai luhur budaya masyarakat Pandeglang pada khususnya, dan nilai-nilai budaya bangsa Indonesia pada umumnya.
Semoga upaya tersebut akan membuahkan hasil yang maksimal dan mendapat ridho-Nya.
Pandeglang, Februari 2020
BUPATI PANDEGLANG
Hj. IRNA NARULITA, SE, MM
Keyword : PUN, BONCEL:, Transliterasi, Cerita, Beraksara, Hanacaraka, dan, Catatan-Catatannya, jejakpublisher, jejak publisher, jejak, publisher, PUN BONCEL: Transliterasi Cerita Beraksara Hanacaraka dan Catatan-Catatannya, PUN BONCEL: Transliterasi Cerita Beraksara Hanacaraka dan Catatan-Catatannya jejak publisher, PUN BONCEL: Transliterasi Cerita Beraksara Hanacaraka dan Catatan-Catatannya jejakpublisher